Mengapa Sekolah tidak bersedia menerima BOS, padahal!

Sahabat edukasinfo.net semoga selalu dalam kebaikan. Mungkin bagi operator sekolah yang masih bau anyir (baru) diangkat kemarin, merasa kebingungan setelah mendownload dan menginstal aplikasi dapodik 2018.b. Nah, sahabatku jangan bingung dulu, coba baca dulu penjelasan saya di bawah ini. 

Setelah terinstal aplikasi dapodik, biasanya akan mengulang baru lagi. Bagi operator sekolah yang telah berlumut, eh maksud saya opertor yang telah lama bekerja di tempat ia bekerja, mereka sudah tau hal ini dan tidak merasa aneh lagi dengan kehadiran aplikasi dapodik terbaru. Namun, bagi kawan yang baru diangkat menjadi operator sekolah baru, hal ini sangat membingungkan. Salah satu, hal yang menjadi pertanyaan operator baru adalah, "Mengapa sekolah tidak bersedia menerima BOS?'. 

Baiklah sahabat, jika kendalanya demikian mari sahabat ikuti langkah berikut ini:Buka aplikasi dapodik 2018.b.

1. Kemudian, melalui menu Sekolah, silahkan sahabat isi semua kolom, seperti data identitas sekolah, data periodik 2017/2018 Genap, Sanitasi, Kepanitiaan sekolah, Blockgrant (jika ada), Layanan Khusus (Jika ada), Program inkluisi (jika ada), Ekstrakurikuler, dan Akreditasi. 
2. Jika sekolah tersebut di dalam naungan pondok pesantren, isi penyelenggara pondok pesantren. 
3. Setelah semua data di atas terisi, insya Allah secara otomatis akan berubah tampilan yang ada di beranda,"Bersedia menerima Bos : Tidak" menjadi   "Ya". Lihat gambar berikut:

Demikian cara merubah sekolah bersedia menerima bos dari tidak menjadi iya. Semoga bermanfaat.