F Bukan menggunakan Faster PMP biar cepat isi EDS, tapi inilah cara cepat isi EDS PMP - Edukasinfo.Net

Monday 3 February 2020

Bukan menggunakan Faster PMP biar cepat isi EDS, tapi inilah cara cepat isi EDS PMP

Assalamualaikum sahabat edukasinfo, beberapa hari ini kita tidak bisa mensinkronisasikan baik dapodik maupun pmp, karena saat ini sedang dilakukan perbaikan guna mempersiapkan dapodik 2020 semester genap. Makanya, bagi sahabat yang berusaha untuk mengunduh aplikasi dapodik, pmp dan prefill dapodik atau prefillpmp semuanya sulit. 

Namun sebelum aplikasi dapodik dan pmp ini rilis terbaru, admin ingin berbagi cara mengisi EDS Kuesioner PMP dengan cepat dan tanpa menggunkan aplikasi faster pmp atau smartpmp. Kita hanya perlu mgunduh aplikasi Macro Record. Macro Record adalah aplikasi yang berfungsi merekam kegiatan dan pekerjaan kita dilayar monitor PC yang kita gunakan. 





Hal ini mungkin pas bagi kita yang mengerjakan pmp pada pertanyaan dan jawaban yang serupa dan berulang-ulang. Ketika kita membuka aplikasi PMP, kita pun membuka aplikasi Macro Record dan menjalankannya dengan mengklik menu Record. Dengan hasil rekaman ini kita hanya perlu sekali saja mengisi  kuesioner. Kemudian pada Responden yang lain kita tinggal menjalankan hasil rekaman yang tersimpan di aplikasi Macro record. Namun, hal ini bisa dilakukan pada responden guru, peserta didik dan komite, sedangkan kepala sekolah kita tidak perlu merekamnya karena isian  cuma sekali artinya tidak ada yang perlu diulang lagi untuk isian kuesioner kepala sekolah. 


Dimana kita bisa mendapatlkan aplikasi ini?

Sahabat tinggal mengklik link berikut ini untuk mendapatkan aplikasi Macro Record.


Bagaiamana cara mengoperasikan aplikasi Macro record ini?

Caranya instal terlebih dahulu aplikasinya, kemudian jika telah terbuka lamannya aplikasi, buka juga aplikasi EDS PMP  di laptop kalian. Klik menu Evaluate untuk membuka aplikasi gratis dari macro record.


Untuk pengaturan menu play, stop dan record dan lain-lain perhatikan gambar berikut ini:

Pertama klik setting kemudian pilih keyboard shortcut (hotkeys) masukkan pada kolom tombol-tombol yang akan digunakan untuk mengerjakannya. Misalnya untuk Play/ Pause menggunakan tombol F7 dan seterusnya.

Pilih kuesioner, misalnya untuk responden guru satu orang kemudian pada isian kuesioner tersebut mulailah untuk merekam kursor yang bergerak mengklik poin-poin kuesioner pada layar laptop kita. Jangan lupa untuk mengklik menu recor yang ada di aplikasi macro record.
 


Jika isian kuesioner selesai, lanjut untuk mengklik menu stop, dan jangan lupa untuk menyimpan file isian ini di laptop kalian dan memberikan nama file.

Langkah selanjutnya, tukar pengguna dengan responden guru yang lain. saat membuka menu isian kuesioner, jalankan juga aplikasi macro record-nya dengan mengklik menu PLAY. 

Begitujuga degan isian komite dan peserta didik, isi saja satu responden kemudian yang lain hanya menyalin isian yang pertama tadi. Ingat jangan lupa menyimpan file hasil rekaman (record) tadi di folder dan buatkan nama folder tersebut agar mudah mencarinya, agar nanti saat mengisi responden yang lain kita bisa mengimpornya dan menjalankannya.

Catatan penting buat sahabat, aplikasi ini mesti digunakan dengan bijak, jangan disalahgunakan, karena aplikais ini hanya mempermudah bukan mempercepat isian. Kemudian, perlu bagi kita untuk mngecek dan mengedit kembali isian  tersebut, agar isian sesuai dengan isian yang diisi pada prin out kuesioner yang diisi oleh responden.

- Jangan digunakan pada laptop yang lemot dan ngehang karena tempo antara rekaman dan penyalinan bisa tidak sama akhirnya isiannya bisa kacau.








NATA ANTORIUS

About NATA ANTORIUS

Assalamualaikum, perkenalkan penulis saat ini mengajar di SD Negeri 6 Muara Rupit Kecamatan Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara. Website ini berisi artikel mengenai aplikasi pendidikan dan hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan. Yang perlu diskusi masalah dapodik silahkan gabung di grup telegram https://bit.ly/3jGIhLi

2 comments:
Write komentar
  1. Maaf pak adnan, saya sudah coba pake record ni, karena saya juga sering diminta mengisi PMP sekolah lain, tapi iya terkadang aplikasinya sering error.

    Akhirnya saya pake faster pmp juga...terima kasih atas komentnya

    ReplyDelete

Terima Kasih